Antara tahun 1845-1852 M kelaparan hebat terjadi di seantero Eropa. Peristiwa itu dikenal dengan "the Great Hunger". Walaupun bencana kelaparan merata di Eropa, namun kelaparan terparah terjadi di Irlandia dan Skotlandia. Kelaparan ini disebabkan panen kentang yang berulang kali gagal, sementara kentang yang ada diserang jamur berbahaya sehingga tidak dapat dikonsumsi.
Selain itu kelaparan juga disebabkan oleh kebijakan pemerintah Inggris yang mengekspor bibit kentang ke wilayah utara serta pemberlakuan tanam paksa dengan harga sewa tanah yang tinggi terhadap petani irlandia, yang saat itu dibawah kekuasaan Inggris. Sumber lain menyebutkan bahwa bencana tersebut bukan famine (paceklik) tapi genoside, sebuah kejahtan yang disengaja oleh inggris. John mitchel salah satu dari pemimpin gerakanpemuda ireland menulis pada tahun 1860:
saya katakan bahwa ini adalah paceklik buatan, bisa dikatakan bahwa itu sebuah paceklik yang menghancurkan pulau kaya dan subur yang menjadi penyedia kebutuhan dan penopang terbesar banyak manusia. Orang Inggris berdalih bahwa kelaparan sebagai "dispensasi Providence;" dan menganggapnya sepenuhnya sebagai penyakit busuk kentang.Tetapi kegagalan kentang ini juga terjadi di seluruh eropa, dan hanya irlandia yang tidak selamat dari kelaparan. inggris sebagai pihak yang bertanggung jawab atas masalah ini, mereka menipu dan melakukan penistaan. Tuhan memeng yang mengirim hawar kentang tapi mereka yang menghantarkan kelaparan.
Akibat bencana kelaparan itu angka kematian meningkat, lebih dari 1 juta orang meninggal dunia, terjadi imigrasi besar-besaran yang membuat jumlah penduduk Irlandia berkurang sebanyak 25%. Mendengar peristiwa itu Sultan Ottoman Turki Abdul Majid 1 menyatakan keinginannya untuk mengirimkan bantuan sebesar 10.000 sterling demi membantu para petani Irlandia. Akan tetapi Ratu Victoria meminta Sultan untuk mengirimkan 1.000 sterling saja.
Permintaan Ratu Victoria memang aneh, sepertinya dia tidak mau terlihat rendah karena sebelumnya hanya mengirimkan 2.000 sterling, jumlah yang jauh lebih kecil dibanding tawaran sultan. Sultan pun sepakat dengan permintaan tersebut. Dia hanya mengirimkan 1.000 sterling, namun secara diam-diam Sang Sultan mengirimkan 5 kapal besar yang memuat makanan, sepatu dan keperluan lainnya.
div>